Konservasi Air
Implementasi Infrastruktur Ramah Lingkungan
SMP Negeri 158 Jakarta telah menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui berbagai program konservasi air yang melibatkan partisipasi aktif siswa. Upaya ini sejalan dengan ikrar Adiwiyata yang diucapkan oleh para siswa, yang menekankan pentingnya peduli terhadap lingkungan hidup dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
Program Edukasi dan Kesadaran Lingkungan
Sebagai langkah awal, sekolah mengadakan berbagai kegiatan edukatif untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya konservasi air. Melalui seminar, lokakarya, dan presentasi, siswa diberikan pemahaman mendalam mengenai siklus air, dampak pemborosan air, dan teknik-teknik penghematan air dalam kehidupan sehari-hari.
Implementasi Infrastruktur Ramah Lingkungan
Untuk mendukung praktik konservasi air, SMP Negeri 158 Jakarta telah mengadopsi berbagai infrastruktur ramah lingkungan. Pemasangan kran otomatis dan peralatan sanitasi efisien membantu mengurangi konsumsi air secara signifikan. Selain itu, sekolah juga membangun instalasi pemanenan air hujan yang digunakan untuk menyiram tanaman di lingkungan sekolah.
Partisipasi Aktif Siswa dalam Kegiatan Konservasi
Siswa dilibatkan secara langsung dalam berbagai kegiatan konservasi air, seperti pembuatan lubang biopori dan sumur resapan. Kegiatan ini tidak hanya membantu meningkatkan penyerapan air ke dalam tanah, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran praktis bagi siswa tentang teknik konservasi air. Selain itu, siswa juga diajak untuk membawa botol minum sendiri guna mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, sesuai dengan ikrar Adiwiyata yang telah mereka ucapkan.
Kolaborasi dengan Komunitas dan Orang Tua
SMP Negeri 158 Jakarta menyadari pentingnya kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat dalam upaya konservasi air. Melalui kampanye dan sosialisasi, sekolah mengajak seluruh komunitas untuk bersama-sama menjaga sumber daya air dan menerapkan praktik hemat air di rumah masing-masing.